Roh Kudus
Roh
Kudus
Pengantar
Allah Roh Kudus sebagai Allah dalam kesatuan Tritunggal Mahakudus.
Ketika Yesus naik ke surga, Yesus berjanji untuk mengirimkan penolong. Penolong
ini akan terus menemani para rasul dan para murid. Penolong ini akhirnya
sungguh datang secara nyata pada hari Pentakosta. Murid-murid yang sebelumnya
takut tiba-tiba menjadi berani. Murid-murid yang dicap kampungan, orang desa
tidak berpengetahuan, tiba-tiba bisa bicara dalam 15 bahasa yang sebelumnya
mereka tidak kenal.
a.
Simbol-Simbol
Roh Kudus
Kisah Rasul 2: 1 – 13
1.
Bunyi seperti tiupan angin keras.
2.
Lidah-lidah api.
3.
Bahasa roh
4.
Sesuatu yang menyerupai burung merpati (Matius
3:16)
5.
Awan dan sinar (Lukas 9:34-35, Kis 1:9)
6.
Air
7.
Urapan.
8.
Meterai (Yoh 6:27)
9.
Penumpangan tangan (Kis 8:14-17)
10.
Jari tangan (Lukas 11:20, Kel 3:18)
b.
Makna
Pentakosta
A.
Peristiwa ini kebalikan dari peristiwa Babel
(Kej 11:1-9), dimana terjadi perpecahan bangsa-bangsa karena perbedaan Bahasa.
Pada peristiwa Pentakosta, perbedaan Bahasa malah menyatukan. Para misionari
pun mesti belajar banyak Bahasa. Dan gereja juga bisa diterima dan hidup dalam
banyak Bahasa (bukan cuma bahasa Latin seperti sebelum Konsili Vatikan II)
B.
Hari itu banyak orang percaya pada karya-karya
keselataman Allah, sehingga pada satu hari itu terjadi kira-kira 3000
pembabtisan.
C.
Itu sebabnya hari itu disebut sebagai HARI
LAHIRNYA GEREJA.
c.
Makna
Kehadiran Roh Kudus Bagi Gereja
v Jiwa Gereja
Ø Gereja adalah Tubuh Mistik Kristus, dan Roh Kudus adalah jiwanya.
Ø (bayangkan manusia tanpa roh - pasti mati- rohlah yang menghidupkannya). Gereja pun hidup karena ada Roh Allah di dalamnya. Gereja telah mengalami dan melewati sangat banyak masalah, namun tetap bertahan hingga kini. Makin tahun bahkan dia makin murni.
Ø Roh itu pula yang selalu menggerakkan umatnya untuk berani berkarya dan hidup dalam persekutuan (komunitas, misalnya paroki-paroki, stasi- lingkungan).
Ø Roh Kudus adalah prinsip katolisitas Gereja: terbuka terhadap kemajemukan. Terus mewartakan keselamatan kepada semua orang di segala zaman (apostolik).
v
Daya Kekuatan Allah yg mengangkat dan
mengarahkan hidup Gereja.
q
Roh Iman (2 Kor 4:13) yang menggerakan orang
untuk bertobat.
q
Roh yang menggerakan orang untuk berani
mewartakan. (2 Ptr 1:21).
q
Ingat juga peristiwa Pentakosta yg membuat umat
jadi berani mewartakan.
d. Tujuh Kurnia
Roh Kudus
Presentasi Kelompok Baca.
v
Enam Kurnia Roh Kudus berasal dari sabda ramalan
nabi Yesaya 11:2.
“Roh Tuhan akan ada padanya:
1.
Roh hikmat
dan
2.
Pengertian.
3.
Roh nasihat
dan
4.
Keperkasaan.
5.
Roh pengenalan
dan
6.
Takut akan Tuhan.
7.
Gereja meminta pula Roh kesalehan (ketekunan dalam ibadat).
Maka ada tujuh
kurnia Roh Kudus
1. Roh Hikmat / Kebijaksanaan.
Agar kita mengerti tentang
kebenaran, keadilan dan kejujuran, bahkan setiap jalan yang baik (Ams
2:9). Roh Hikmat memberikan ilmu yang baik.
2. Roh
Pengertian,
Roh Pengertian adalah unsur dalam kebijaksanaan. Roh
Pengertian menerangi budi kita, sehingga kita
a.
dapat memahami
ajaran Yesus Sang Putra Allah dan
melaksanakannya dalam hidup sehari-hari.
b.
dapat mengerti
tanda-tanda zaman dan menafsirkannya
dalam terang injil, iman, harapan dan kasih. Ini membuat kita dapat
memahami situasi sosial disekitar kita dengan cara pandang Yesus Kristus.
3. Roh Nasihat.
Pertama, Roh
Nasihat membangun hubungan kita dengan Allah melalui doa. Ketika kita tidak
punya kata-kata untuk berdoa, tidak mampu untuk bicara, Roh Kuduslah yang
akan membantu kita untuk berdoa.
Kedua, Roh Kudus mendampingi kita dalam perjalanan hidup yang penuh
gejolak, agar selalu melakukan yang baik. (ingat peran suara hati
sebagai guru).
4. Roh Keperkasaan
Manusia cenderung lemah, penuh dosa, tidak setia. Ya kan?
Ketika menghadapi kesulitan kita berpikir untuk menghindar atau cari cara
pintas yang mudah. Ini semua kelemahan yang menyesatkan, maka kita butuh Roh
Keperkasaan agar kita tahan banting,
menjadi tekun, setia, memiliki integritas dan kekuatan mental untuk selalu
belakukan yang baik dan benar.
5.
Roh Pengenalan
Akan Tuhan
Allah adalah misteri. Roh Pengenalan Akan Tuhan-lah yang
membuat kita kini mengenal Tuhan. Namun tetap sampai kini banyak misteri
tentang Allah yang tidak terselami.
Pertama, Roh Pengenalan membantu kita perlahan-lahan mengerti tentang Allah. Kalaupun tetap tidak terpahami,
Kedua, Roh Pengenalan akan Allah membantu kita
tetap tekun beriman pada Allah (yang tidak tampak) dan tidak berlari pada dewa-dewi atau
harta duniawi (yang nyata).
6. Roh Kesalehan.
Roh Kesalehan menolong kita agar taat beribadat dan
melaksanakannya dengan sepenuh hati sehingga menjadi orang kudus.
Kesalehan akan terwujud dalam
: - Kesetiaan dan
ketaatan pada ajaran agama (doa dan ibadat).
-
Cinta kasih terhadap sesama dan lingkungan.
7.
Roh Takut akan
Tuhan
Pertama: Terhadap
Tuhan kita mesti hormat, tunduk dan takwa. Melawan
dan melanggar kehendak Allah seringkali justru menyakitkan manusia sendiri. Dan
biasanya pelanggaran dan dosa terjadi karena tidak ada perasaan takut dan
hormat terhadap hukum dan Tuhan.
Kedua: Takut berbuat
dosa, lebih memilih kebaikan dan menjadi tidak nyaman bila merencanakan telah
suatu dosa, itu adalah Roh Takut akan Tuhan yang kita terima. (Ingat peran suara hati sebagai hakim)
c.
Buah-buah Roh
Kudus
1)
1 Timotius 6:11 :, kejarlah keadilan, ibadah, kesetiaan, kasih, kesabaran dan
kelembutan.
2)
Roma 14.7 : kebenaran, damai sejahtera dan sukacita.
3) Galatia 5.22 : Tetapi buah Roh ialah: kasih,
sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan,
kelemahlembutan, penguasaan diri.
Comments
Post a Comment